Senin, 13 Januari 2014
Kehidupan percintaan adalah sumber penyesalan terbesar bagi wanita.
Studi
yang dilakukan seorang profesor di Northwestern University, Kellogg
School of Management mengungkapkan, kehidupan percintaan merupakan
sumber umum penyesalan para wanita. Studi yang dilakukan dengan cara
survey melalui telepon terhadap 370 orang dewasa berusia 20 sampai 80
tahun itu menyusun daftar penyesalan terbesar yang mereka alami.
Menurut pimpinan studi, Neil Roese, seorang profesor pemasaran di
Northwestern University, masalah percintaan paling banyak disebutkan
dalam jawaban survey. Sebanyak 44 persen wanita yang disurvey
menempatkan kehidupan percintaan pada urutan teratas. Di sisi lain,
hanya 19 persen pria yang berpendapat sama.
"Penyesalan
dalam kehidupan percintaan pada umumnya adalah tentang seseorang yang
pergi, kesempatan yang terlewati atau hubungan asmara dengan teman
kuliah yang akhirnya terputus," jelas Roese.
Penyesalan
terbanyak kedua berkaitan dengan keluarga seperti keinginan untuk
menjadi orang yang lebih baik bagi pasangan atau orang tercinta. Selain
itu, penyesalan karena tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan
tinggi atau tidak bercerai lebih dini atau memilih uang daripada
mengikuti keinginan terbesarnya dalam hidup juga banyak disebutkan.
Namun
menyesal tidak selamanya buruk. Karena penyesalan justru bisa mendorong
seseorang untuk meraih sukses di masa depan. Kita bisa mengambil
manfaat dari penyesalan apabila dapat segera mengambil hikmah darinya
dan terus melanjutkan hidup. "Akan tetapi, penyesalan juga bisa menjadi
masalah jika kita hanya meratapi terus-menerus apa yg sudah terjadi
tanpa mau berusaha untuk bangkit kembali," imbuh Roese.
(Sumber: Chicago
Sun Times)
